Suatu siklus yang akan terus berganti dan akan terus berputar tanpa hentinya, setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan bukan ? setiap ada kehidupan baru pasti ada kehidupan lain yang usai.. seperti itulah hidup..
Hidup adalah suatu anugerah Allah yang
tiada bandingnya, untuk menjalankan hidup dengan lebih baik kita harus dan
seharusnya mengenal siapa sesungguhnya kita..
Untuk apa kita hidup dan untuk apa
kita ada?
Beberapa tulisan jujur dari
beberapa teman, yang mengetahui tetang bagaimana dirinya :
“Aku suka dengan diriku yang kekanak-kanakan karena aku bisa bersembunyi dalam senyum palsuku. “ (D.W)
Sebuah kata-kata yang sangat
sederhana namun dalam maknanya J
Aku masih penasaran bagaimana
seseorang memandang dirinya, bagaimana seseorang menilai dirinya sendiri,
“Diriku adalah aku, entah bagaimanapun orang menilaiku, aku akan tetap menjadi aku.” (L.F)
“Kesendirian dan kegelapan itulah aku. Aku adalah bayangan yang melindungi dari balik kegelapan.” (Y.R)
Dan..
“Kalo ga ada aku maka ga ada kamu. Maka aku harus tetap menjadi aku, sehingga akan ada kamu.. :* “ (N.P)
Mungkin kata-kata diatas belum bisa
mewakili banyak orang, tapi setidaknya aku disini bisa mengetahui bagaimana aku
bisa memperlakukan mereka sebagaimana mereka.
Yang mengenal dirinya.....
Kenapa ini nggak di masukin ke Lady Laurel?
ReplyDelete