1. Negara Kepulauan Terbesar
Fakta yang
pertama adalah bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia.
Terdapat 17.504 pulau dimana 9.634 pulau belum diberi nama dan 6 ribu pulau
tidak berpenghuni. Yang semakin membanggakan adalah 3 dari 6 pulau terbesar di
dunia ada di Indonesia yaitu Kalimantan, Sumatera, dan Papua. Selain sebagai
negara kepulauan, Indonesia juga terkenal sebagai negara maritim terbesar di
dunia. Bayangkan saja, luas perairan Indonesia mencapai 93.000 km dan panjang
pantai sekitar 81 ribu km² atau hampir 25% panjang pantai di dunia.
2. Indonesia
Paru-paru Dunia
Indonesia
memiliki hamparan hutan yang luas. Dengan luas hutan Indonesia sebesar 99,6
juta hektar atau 52,3% luas wilayah Indonesia (data : Buku Statistik Kehutanan
Indonesia Kemenhut 2011 yang dipublikasi pada bulan Juli 2012) , hutan
Indonesia menjadi salah satu paru-paru dunia yang sangat penting peranannya
bagi kehidupan isi bumi. Selain dari luasan, hutan Indonesia juga menyimpan
kekayaan hayati. Berbagai flora dan fauna endemik hadir di hutan Indonesia
menjadi kekayaan Indonesia dan dunia, Indonesia memiliki plasma nutfah terlengkap di dunia, jika hutan tersebut
hilang maka bumi akan hancur karena bumi sangat tergantung pada hutan tropis
untuk menjaga keseimbangan iklim. (www.wwf.or.id)
3. Kekayaan
Bahari yang melimpah
Indonesia
memiliki perairan yang sangat luas, luasnya sendiri mencapai 5,8 juta km2.
Dengan luas laut yang sedemikian besar, laut Indonesia tentu saja mengandung
potensi bahari yang sangat melimpah. Kekayaan bahari tersebut dapat berupa
hayati maupun non – hayati. Perlu diketahui bahwa hasil budidaya perikanan di
Indonesia setiap tahunnya sekitar 46,3 juta ton. Hasil tangkaapn laut Indonesia
mendominasi produk penangkapan ikan di dunia, hasil laut Indonesia sekitar 52%
dari produksi keseluruhan tangkapan laut dunia yaitu 47, 6 juta ton. (www.anneahira.com)
4. Tambang
Emas terbesar di Dunia ada di Indonesia
Namanya
Grasberg, tambang ini terletak di Indonesia, tepatnya di sebelah Puncak
Jaya di Papua. Karyawannya
berjumlah 19.500 orang dan dimiliki(?) oleh Freeport-McMoran dari
Amerika Serikat. Tahun 2006, tambang ini berhasil memproduksi 7,3 JUTA ton
tembaga dan 724,7 JUTA ton emas dan jika diuangkan hasilnya menjadi anggap Rp.300.000.
dikali 724,7 JUTA ton emas/ 724.700.000.000.000 gram dikali Rp.300.000. = Rp.217.410.000.000.000.000.000.
Tergelitik dengan kata dimiliki AS, taukah kamu berapa yang kita dapatkan?
garis bawahi ini hanya 1% untuk negara pemilik tanah (Indonesia) dan 99% untuk
Amerika sebagai negara yang memiliki teknologi untuk melakukan pertambangan
disana bahkan ketika emas dan tembaga disana mulai menipis ternyata dibawah
lapisan emas dan tembaga tepatnya di kedalaman 400 meter ditemukan kandungan
mineral yang harganya 100 kali lebih mahal dari pada emas, ya.. dialah
URANIUM! Badan Tenaga nuklir Nasional (Batan) memperkirakan ada 70 ribu
ton cadangan uranium yang tersebar di sejumlah lokasi di Indonesia. (www.antaranews.com)
“Merebut kedaulatan pangan dan energi itu
tidak bisa diselesaikan lewat demo. Tapi dengan riset, kerja keras, dan
kebijakan”. ~ Muhammad Jusuf Kalla ~
Lihat,
Perhatikan, dan Pahamilah Wahai penerus peradaban. Bukan saatnya lagi
tenggelam
dalam kenyamanan kemerdekaan dan terlena dengan pujian semata.
Bangkit dan
bela harga diri Negara ini INDONESIA.
-68 tahun Indonesia Merdeka-
No comments:
Post a Comment